Ekstrovert adalah istilah dimana seseorang
menyukai lingkungan luar, introvert adalah istilah dimana seseorang yang lebih
suka menyendiri. Nah, lalu apa pengertian dari Kepribadian Ambivert?Ambivert merupakan gabungan dari
Introvert dan Ekstrovert.Salah satu ciri seorang yang ambivert yaitu
kadang bingung harus menikmati waktu bersama teman atau memilih sendiri di
rumah.
Terkadang mereka menjadi introvert,
namun terkadang juga menjadi seorang yang ekstrovert.Mungkin kita biasanya mendengar istilah
ekstrovert yang cenderung menyukai lingkungan luar dan lebih
bersosial. Atau istilah introvert yang lebih menyukai menyendiri.
Bagaimana jika Anda bukan salah satu dari ekstrovert ataupun introvert, ya
mungkin Anda seorang ambivert.
Ciri-ciri
seseorang memiliki Kepribadian Ambivert.
Lalu, bagaimana ciri seorang yang
ambivert, berikut adalah Ciri Seorang yang Ambivert:
- Tidak suka bertemu dengan orang baru di tempat yang baru.
Seorang yang ambivert
akan biasa jika bertemu orang baru di tempat yang mereka sudah mengenalinya.
Hal itu dikarenakan mereka akan nyaman di tempat yang sudah dia kenali.
Begitupun jika bertemu dengan orang lama dia kenal tempat yang baru.Namun seorang
ambivert akan merasa tidak nyaman jika bertemu orang baru di tempat yang baru
juga secara bersamaan.
- Mudah mengenali kepribadian seseorang.
Seorang ambivert
dapat mengenali seseorang yang ekstrovert ataupun introvert. Hal itu disebabkan
seorang ambivert mengalami kedua hal tersebut. Sehingga seorang yang ambivert
dapat dengan mudah mengenali jenis kepribadian seseorang.
- Suka berada di tengah keramaian, tapi cenderung tidak melakukan interkasi .
Seorang Introvert
benci dengan keramaian, sementara seorang ekstrovert benci dalam kesunyian.Tapi ambivert
kenyataannya suka keramaian, tapi mereka tidak ingin melakukan komunikasi. Bisa
dibilang, mereka seperti sedang melakukan nyepi di tengah keramaian. Mereka
nyatanya menikmati situasi ini, mereka juga mengamati apa yang ada di sekitar.
- Dapat menyesuaikan kepribadian dengan lingkungan.
Ada saatnya kita di
lingkungan ramai dan Anda mudah membaur. Ada juga saat Anda di lingkungan
sunyi dimana Anda menjadi penyendiri. Namun hal itu dilakukan kita adalah
seorang ambivert dapat melakukan dengan baik.
- Menyukai keramaian, namun juga ingin cepat dalam kesunyian.
Seorang ambivert
mungkin menyukai pesta ataupun aktivitas diluar yang ramai. Namun ada kalanya
energi mereka sudah habis. Ketika energy mereka sudah menurun, mereka akan
ingin ke tempat yang sepi untuk mengistirahatkan tubuh.
- Dapat terlibat dalam pembicaraan ringan ataupun serius.
Seorang ambivert saat
berbicara hal-hal ringan seperti hobi, berita, ataupun hal lainnya akan dengan
mudah mengikutinya. Begitu juga dengan pembicaraan serius seperti berbicara
tentang bisnis, atau hal yang serius lainnya. Orang yang ambivert tidak
keberatan dengan pembicaraan ringan ataupun serius.
- Kepribadian Ambivert Moodnya berubah tergantung lawan bicara.
Orang ambivert itu
fleksibel, mampu menggeser kepribadian sesuai dengan siapa mereka berbicara.
Seringnya, kalau sedang berbicara dengan si ekstrovert, maka orang ambivert
akan berperan sebagai lawan bicara yang introvert. Begitupun sebaliknya.Orang ambivert tidak
merasa malas menanggapi sebuah pembicaraan kecil dan ringan, yang mungkin
hanyalah sebuah basa-basi. Tapi, mereka akan jauh lebih bersemangat ketika
percakapan tersebut mulai merujuk pada sebuah topik yang spesifik.Namun, bila lawan
bicaranya dinilai sudah tidak asyik lagi, tak segan-segan seorang ambivert akan
meninggalkan lawan bicaranya.
- Nyaman dengan lingkungan luar, namun tidak banyak berinteraksi.
Seorang ambivert
menyukai keramaian, namun tidak begitu aktif berinteraksi. Bukan berarti
seorang ambivert anti-sosial, namun mereka nyaman dengan keadaan seperti itu.
Dalam keadaan tertentu seorang yang ambivert dapat juga menjadi aktif
berinteraksi. Seperti membicarakan tentang hal yang disukai, atau hal yang
menarik baginya.
- Seorang yang ambivert dapat mengerjakan tugas individu maupun kelompok dengan baik.
Seorang introvert
akan sedikit kesulitan jika mengerjakan tugas kelompok. Begitupun seorang
ekstrovert akan sedikit kesulitan jika mengerjakan tugas sendiri. Maka seorang
yang ambivert dapat menyesuaikan kedua kondisi tersebut. mereka tidak keberatan
jika mengerjakan tugas sendiri maupun berkelompok.
- Bingung harus menikmati waktu bersama teman atau sendiri di rumah.
Menikmati waktu
bersama teman memang menyenangkan, namun menikmati waktu sendiri di rumah juga
tidak kalah menyenangkan pula. Karena itu seorang ambivert terkadang bingung
jika dihubungi seorang teman mengundangnya datang ke pesta untuk menikmati
bersama.Padahal dia juga
sedang menikmati waktu sendiri di rumahnya. Pergi bersosialisasi ke luar atau
bermalas-malasan di rumah, si ambivert suka dengan dua-duanya. Jadi keputusan
akhir biasanya berdasarkan mood.
- Tidak selalu diam namun juga tidak terlalu brisik.
Seorang Ambivert
tidak selalu diam seperti si introvert. Namun juga tidak selalu bersuara
seperti si ekstrovert. Orang ambivert umumnya intuitif.
Seorang ambivert tahu
kapan saatnya harus angkat bicara dan kapan saatnya harus diam untuk
mendengarkan. Mereka akan melakukan keduanya secara bergantian pada waktu yang
tepat.Ambivert adalah
kepribadian yang istimewa, dia bisa menjadi seorang introvert dan juga bisa
menjadi extrovert.
Ada seseorang yang terlahir langsung
dengan kepribadian ambivert. Pada umumnya mereka seorang ambivert lebih
cenderung mendominasi dari kelemahan introvert dan extrovert.Namun seiring bertambahnya usia,
banyaknya proses kehidupan yang seseorang lewati. Seseorang yang memiliki kepribadian
ambivert akan bisa mengendalikan potensi dan kelebihan yang ada pada diri
mereka.Di dalam hal ini setiap orang
sebenarnya bisa seperti ini. Seseorang yang bisa menyeimbangkan kelebihan dari
introvert dan extrovert adalah mereka yang telah melalui berbagai lika-liku
hidup dan berbagai pengalaman. Kelebihan dari keduanya bisa di optimalkan,
tentu hal ini adalah hal yang sangat baik.
Kelebihan Yang
Dimiliki oleh Seorang Kepribadian Ambivert.
Seorang Ambivert memiliki sisi
kepribadian introvert dan extrovert yang seimbang. Dengan demikian seseorang
yang ambivert cenderung merasa nyaman dengan kondisi yang penuh dengan
interaksi sosial. Juga dapat menikmati kondisi saat mereka sendirian atau jauh
dari keramaian.Dengan adanya dua sisi kepribadian yang
ada di dalam diri mereka, kelebihan diantara keduanya dapat dioptimalkan. Agar
si ambivert lebih berhasil dalam menjalani kehidupan bersosial.
Berikut kelebihan Seorang ambivert:
- Kepribadian Ambivert Bisa menyesuaikan diri.
Ambivert berbaur
dengan para introvert dalam sebuah klub pecinta buku. Begitupun leluasa
bercengkerama dengan para ekstrovert dari jurusan ilmu komunikasi.Seorang ambivert
mampu beradaptasi dengan mudahnya di setiap komunitas. Bukannya tidak
konsisten, melainkan bisa memahami masing-masing dari mereka.Jadi, tidak heran
kalau teman-teman si ambivert ini tidak hanya terpaku pada salah satu kubu.
- Bisa mengerjakan proyek kelompok atau individu.
Para ambivert tidak
memiliki preferensi tersendiri mengenai cara penyelesaian sebuah proyek. Kalau
orang ekstrovert biasanya lebih memilih untuk mengerjakannya secara
berkelompok. Sedangkan orang introvert cenderung lebih suka untuk
menyelesaikannya secara individu.
Tapi seorang
ambivert, tetap dapat mengerjakan pekerjaan kelompok maupun individu secara
optimal.
- Ambivert adalah seorang yang berpotensi sebagai pemimpin.
Kepribadian seorang
extrovert yang baik dia akan cukup sigap dan tegas. Mereka juga mudah
dalam bergaul dan menyesuaikan diri dengan orang-orang sekitar.
Seorang extrovert selalu mampu dalam mencairkan setiap suasana.Sedang seorang
introvert, punya pemikiran yang analitis, kritis dan mempunyai kemampuan perencanaan
yang matang secara terstruktur. Seorang introvert juga suka menjadi pendengar
yang baik. Sedangkan seorang ambivert, mereka mampu untuk melewati itu semua.
- Mereka lebih fleksibel.
Mereka tetap bisa
merasa nyaman di situasi apapun, baik kondisi sunyi khas introvert ataupun
kondisi ramai khas ekstrovert. Mereka dapat menyesuaikan diri dan tetap merasa
nyaman dengan semuanya.
- Emosinya lebih stabil.
Ketika biasanya para
introvert itu sensitif. Sementara ekstrovert tidak mudah terpengaruh dengan
stimulasi yang berasal dari luar. Maka ambivert memiliki keseimbangan yang baik
antara keduanya.
- Kepribadian Ambivert lebih Intuitif.
Jurnalis Daniel K.
Pink menuliskan bahwa seorang ambivert tahu kapan untuk berbicara dan kapan
untuk diam. Kapan untuk mengamati dan kapan untuk merespon, serta kapan untuk
menekan dan kapan untuk menahan diri.
- Menjadi lebih berpengaruh.
Dalam sebuah
eksperimen penjualan yang dilakukan oleh Grant, seorang ambivert mendapat
keuntungan rata-rata sebesar $115 – 24%. Pendapatan itu lebih banyak daripada
ekstrovert.Orang-orang yang
paling ekstrovert atau paling introvert malah mendapat penjualan yang paling
buruk. Sementara mereka yang kadar ambivertnya persis di tengah malah justru
mendapat penjualan yang paling banyak. Yaitu $208 per jam.
Profesi
yang cocok untuk seorang Kepribadian Ambivert.
Tentu saja ada pekerjaan yang pas untuk
setiap masing-masing kepribadian.
Karena Kepribadian Ambivert itu
memiliki dua kutub kepribadian, mungkin ini akan menimbulkan keraguan pekerjaan
apa yang cocok untuk ambivert. Mengingat mereka akan “bosan” jika
terlalu lama berada di satu tempat dan situasi.
Berikut ini daftar profesi yang
kemungkinan besar cocok untuk Kepribadian Ambivert.
- Human Resources Department (HRD)
- Psikolog atau terapis
- Sales
- Marketing
- Blogger
- Manager perusahaan
- Event organizer atau party planner
- Pengacara
- Hubungan internasional
- Guru
- Jurnalis
- Pebisnis
- Presiden
Siapa
saja tokoh yang memiliki Kepribadian Ambivert?
Setelah anda tahu semua ciri-ciri
ambivert, mungkin anda juga masih ragu dengan hasil tes yang sudah anda
lakukan. Mungkin dengan anda mengetahui tokoh-tokoh yang ternyata ambivert
juga dapat membuat anda menjadi lebih paham dengan ciri-ciri ambivert.
Berikut ini merupakan daftar tokoh yang
ternyata merupakan ambivert:
- George Carlin
- John Lennon
- Celine Dion
- Rowan Atkinson
- Angelina Jolie
- Marilyn Monroe
- Julian Assange
- Richard Dawkins
- Princess Diana
- Johnny Depp
- William Shakespeare
- Leonardo DiCaprio
- Stephen Spielberg.
Jika ternyata anda masih belum seberapa
yakin juga dengan tokoh-tokoh yang ada di dalam dunia nyata. Ada juga kok
tokoh-tokoh dari film fiksi yang ternyata juga ambivert:
- Sherlock Holmes
- Bruce Wayne
- Gandalf
- Clark Kent
- Alice in Wonderland
- Harry Potter
- Dalang Suwung
Tips
untuk Kepribadian Ambivert.
Setelah kita mengetahui bagaimana
ciri-ciri seorang ambivert. Dan ternyata memang benar bahwa kita merupakan
seorang ambivert, mungkin ada satu buah pertanyaan di dalam diri anda.Jika aku ternyata seorang ambivert,
terus aku kudu piye?Jika memang itu ada di benak kita, dan
kita ingin membuat diri kita menjadi lebih baik lagi.
Berikut ini ada beberapa tips yang
mungkin cukup berguna untuk kita.
- Pahamilah bahwa kita memiliki waktu untuk menjadi ekstrovert dan waktu untuk menjadi introvert.
Ini sangat penting
untuk kita, karena kita tidak akan bisa memberikan performa maksimal kita.
Ketika kita berada di situasi dan kondisi yang tidak tepat.Kita pasti akan
merasa bosan apabila terus berada dalam mode ekstrovert dalam waktu yang begitu
lama. Kita tetap harus melakukan “isi ulang” dengan cara introvert, yaitu
dengan berdiam diri di tempat yang sunyi.
- Cari tempat dimana anda bisa melakukan “isi ulang”
Seorang Ambivert
memiliki kepribadian introvert dan ekstrovert yang dimana bisa digunakan secara
bergantian. Hal itu tergantung dengan mood pada saat itu.Jika kita sudah
kelelahan di dalam mode ekstrovert, maka kita perlu istirahat dengan menuju
tempat-tempat sepi khas introvert. Begitupula sebaliknya. Saat kita sudah bosan
dengan kesunyian, maka kita segera mencari tempat ramai khas ekstrovert.
- Cari teman yang mampu membantu anda untuk mengisi ulang.
Mereka merupakan
orang-orang yang dapat membuat kita merasa lebih baik. orang-orang yang bisa
mendengarkan kita. Atau mungkin orang-orang yang dapat menemani kita ketika
kita ingin merasakan kesunyian.
Buat daftar dari
orang-orang tersebut. Daftar orang-orang yang dapat membantu anda mengisi ulang
energi kita. Dan buatlah daftar untuk orang-orang yang justru membuat kita
kehabisan energi kita.Karena kita harus
memiliki kontrol dengan siapa dan bagaimana kita menghabiskan waktu kita.
Karena ada juga teman yang merupakan teman beracun.
( Penerusan Situs yang telah ada, ty )
No comments:
Post a Comment